Berdasarkan RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023, SALAH SATU PROGRAM PRIORITAS WALI KOTA yang terkait dengan urusan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak adalah membentuk Pusat Pelayanan dan Pemberdayaan Perempuan di 151 Kelurahan, sebagai upaya untuk mendekatkan pelayanan yang terkait perlindungan perempuan, sehingga mudah dijangkau oleh masyarakat.

Pada tahun 2021 telah dilaksanakan pembinaan Puspel PP  dari 8  Kelurahan, Tahun 2022 sebanyak 37 Kelurahan. Dan Tahun 2023 Kami mengundang pengurus Puspel PP yang belum mengikuti pembinaan, yaitu pengurus Puspel PP dari 106 Kelurahan. diharapkan dengan pembinaan ini dapat meningkatkan kapasitas dari pengurus Puspel PP dalam melaksanakan tugas dan fungsinya sehingga jumlah PUSPEL PP AKTIF di Kota Bandung semakin bertambah

TUJUAN dari pelatihan ini adalah sebagai berikut

• Memberikan motivasi, bekal pengetahuan dan pelatihan ketrampilan bagi para pengurus Pusat Pelayanan dan Pemberdayaan Perempuan (PUSPEL PP) dari 106 Kelurahan di kota Bandung.
• Memberikan motivasi, bekal pengetahuan dan pelatihan ketrampilan bagi para pengurus Pusat Pelayanan dan Pemberdayaan Perempuan (PUSPEL PP) dari 106 Kelurahan di kota Bandung.

MATERI DAN NARASUMBER
Materi yang disampaikan pada acara pembinaan pengurus Puspel PP ini adalah sebagai berikut:

• Kebijakan Puspel PP di Kota Bandung, akan diberikan oleh DP3A Kota Bandung;
• Sinergitas UPTD PPA dan Puspel PP Kelurahan dalam pelayanan kekerasan, akan diberikan oleh Kepala UPTD PPA Kota Bandung;
• Perlindungan Korban dan Sanksi untuk pelaku kasus kekerasan serta penanganan kasus-kasus kekerasan yang terjadi di Kota Bandung, akan diberikan oleh UPPA Polrestabes Kota Bandung;
• Psychological First Aids (PFA) dan Manajemen Stress untuk Pendamping Korban Kekerasan, akan diberikan oleh Psikolog mitra profesi psikologi PIP UNPAD;
• Upaya Pencegahan dan Penanganan Kekerasan, akan diberikan oleh LPA Jawa Barat;
• Simulasi/Role Play Pendampingan Korban Kekerasan, akan diberikan oleh LPA Jawa Barat.

Dengan berdirinya PUSPEL PP di 151 kelurahan diharapkan kasus kekerasan dapat diketahui lebih cepat dan segera memperoleh bantuan untuk penyelesaian lebih lanjut. selain itu juga diharapkan dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemberdayaan untuk mengantisipasi  terjadinya kasus kekerasan di masyarakat ataupun pemberdayaan bagi para korban yang mendapat kasus kekerasan.

Untuk itu diharapkan setelah selesai pelatihan  dapat memotivasi dan memberi bekal pengetahuan dan ketrampilan bagi pengurus PUSPEL PP serta dapat menjalankan tugasnya untuk  mendampingi korban serta melakukan sosialisasi tentang pencegahan dan penanganan kekerasan di wilayahnya masing-masing.