Bandung, 25 Juni 2024 – Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Bandung menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) tentang Konvensi Hak Anak bagi Tenaga Pendidik dan Kependidikan. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan pemahaman dan kesadaran tentang pentingnya perlindungan hak anak dalam konteks pendidikan.
Bimtek dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk perwakilan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Kepala Dinas yang membidangi urusan perlindungan anak dari tingkat Provinsi hingga Kabupaten/Kota, Dinas Pendidikan, Dinas Sosial, serta Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA).
Kepala DP3A Kota Bandung menyatakan, “Bimtek ini merupakan langkah strategis dalam upaya menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi perkembangan anak, khususnya di lingkungan pendidikan.”
Materi utama disampaikan oleh Bapak Brata Manggala, Psikolog Anak, dengan judul “Konvensi Hak Anak bagi Tenaga Pendidik dan Kependidikan”. Beberapa poin kunci yang dibahas meliputi:
-
Definisi Konvensi Hak Anak sebagai perjanjian internasional yang mengatur hak-hak anak.
-
Empat prinsip umum Konvensi Hak Anak: a. Menghargai pandangan anak b. Kepentingan terbaik bagi anak c. Hak hidup, kelangsungan hidup, dan perkembangan d. Non-diskriminasi
-
Strategi untuk mengurangi risiko kekerasan pada anak: a. Menurunkan potensi risiko kekerasan b. Meningkatkan kapasitas lembaga
“Dengan pemahaman yang lebih baik tentang Konvensi Hak Anak, kami berharap para tenaga pendidik dan kependidikan dapat menerapkan prinsip-prinsip ini dalam tugas sehari-hari mereka,” tambah Kepala DP3A.
Bimtek ini merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Kota Bandung dalam mewujudkan kota yang ramah anak. DP3A Kota Bandung berharap, melalui kegiatan ini, akan tercipta sinergi yang kuat antara berbagai pemangku kepentingan dalam upaya perlindungan dan pemenuhan hak anak di Kota Bandung.
#perempuanberdaya #anakterlindungi #bandungunggul
